Gampang! Begini Cara Menggunakan Cisco Packet Tracer Terbaru

Cara Menggunakan Cisco Packet Tracer
Cara Menggunakan Cisco Packet Tracer

Mungkin masih banyak yang belum tau Cara Menggunakan Cisco Packet Tracer terbaru yang punya banyak fitur dan perangkat di dalamnya. Cisco Packet Tracer versi baru memang lebih lengkap daripada yang versi lama.

Selain itu cara download Cisco Packet Tracer terbaru juga lebih ribet daripada yang lama. Kalau ada yang belum bisa download cisco packet tracer terbaru silakan coba baca artikel sebelumnya tentang :

Jangan Bingung! Begini Cara Download Cisco Packet Tracer Terbaru

Oke, jika sudah berhasil download dan install cisco packet tracer nya, sekarang saat nya kita belajar cara menggunakan cisco packet tracer nya.

Pada artikel ini kita akan membahas dasar-dasar cara menggunakan cisco packet tracer nya secara umum hingga bisa membuat topologi jaringan sederhana.

Cara Menggunakan Cisco Packet Tracer

Silakan buka aplikasi cisco packet tracer di laptop/komputer teman-teman, pastikan sudah login ya supaya aplikasi nya bisa siap digunakan.

Sebelum kita mulai membahas cara menggunakan cisco packet tracer, ada baiknya kita buka juga Cisco Networking Academy di website baru yaitu Skillsforall.com.

Disini kita bisa juga belajar banyak materi tentang cisco packet tracer dan materi tentang cisco lain nya yang cukup lengkap, disertai dengan video dan penjelasannya.

Namun memang untuk materi yang disajikan menggunakan Bahasa Inggris, dan belum ada yang versi bahasa Indonesia nya. Jadi kalau buat yang belum paham bahasa inggris mungkin bisa mengaktifkan fitur terjemahan di web browser nya.

Penjelasan Menu pada Cisco Packet Tracer

Yang pertama akan kita bahas adalah tampilan menu pada aplikasi cisco packet tracer nya. Seperti aplikasi pada umumnya, Cisco Packet Tracer juga memiliki beberapa menu yang bisa diakses di bagian atas aplikasi.

Penjelasan Menu pada Cisco Packet Tracer
Penjelasan Menu pada Cisco Packet Tracer

Menu pada Cisco Packet Tracer terdiri dari menu File, Edit, Options, View, Tools, Extentions, Window dan Help. Dari menu-menu tersebut yang paling sering digunakan adalah menu File dan Options.

Menu File pada Cisco Packet Tracer terdiri dari beberapa sub-menu yang sebagian besar berfungsi untuk melakukan operasi file seperti pembuatan file baru (New), menyimpan (Save), membuka (Open), mencetak (Print).

Ada juga menu untuk keluar (Exit) dan keluar sekaligus logout (Exit and Logout).

Menu Options Preferences pada Cisco Packet Tracer
Menu Options Preferences pada Cisco Packet Tracer

Menu Options pada Cisco Packet Tracer berisi sub-menu :

  • Preferences : Membuka pengaturan aplikasi cisco packet tracer. Disini kita bisa mengatur berbagai opsi pada aplikasi nya. Sub-menu ini yang paling sering digunakan pada Menu Options.
  • Algorithm Settings : Pengaturan tentang algotitma yang digunakan
  • User Profile : Pengaturan profile pengguna (user profile)
  • View Command Log : Menampilkan log perintah yang digunakan pada perangkat Cisco IOS seperti Router dan Switch

Untuk menu yang lain cukup jarang digunakan jadi tidak kita bahas disini, silakan di-explore sendiri ya. Dibagian bawah menu ada beberapa toolbar yang bisa digunakan dalam bentuk icon.

Toolbar seperti shortcut dari sub-menu yang dijadikan icon sehingga lebih cepat dan mudah dalam menggunakan nya tanpa harus klik menu nya terlebih dahulu.

Cara Memasukkan Perangkat di Cisco Packet Tracer

Pada bagian tengah aplikasi Cisco Packet Tracer yang berupa halaman kosong luas merupakan workspace yang bisa kita gunakan untuk memasukkan perangkat yang ingin digunakan.

Penjelasan Jenis Perangkat pada Cisco Packet Tracer
Penjelasan Jenis Perangkat pada Cisco Packet Tracer

Bagian bawah Workspace berisi deretan perangkat yang bisa digunakan untuk dimasukkan ke dalam workspace yang lokasi nya dibedakan berdasarkan kategori perangkat nya, yaitu :

  • Network Devices : berisi perangkat jaringan komputer seperti Router, Switch, Hub, Wireless Devices, Firewall dan WAN Emulator.
  • End Devices : berisi perangkat seperti PC, Laptop, Server, Telepon, Smartphone, Tablet, Printer, dan perangkat IOT lain nya.
  • Components : berisi perangkat seperti Board, Actuator dan Sensor
  • Connections : berisi kabel penghubung antar perangkat seperti kabel console, kabel LAN straight dan Cross, Fiber Optic, USB, Telepon, Serial, Coaxial, Octal dan IOT.
  • Miscellaneous : berisi perangkat yang sering digunakan.
  • Multiuser : berisi koneksi ke Multiuser.

Setelah tau jenis dan macam perangkat nya, silakan pilih perangkat apa yang ingin dimasukkan ke dalam workspace. Caranya gampang, tinggal drag-and-drop saja icon perangkat nya ke workspace.

Jika sudah, antar perangkat nya bisa dihubungkan menggunakan kabel yang sesuai. Jika bingung kabel mana yang pas, bisa menggunakan Automatically Choose Connection Type yaitu kabel dengan icon petir orange.

Klik pada kabel yang dipilih kemudian klik pada perangkat awal dan klik lagi pada perangkat yang mau dihubungkan, sehingga muncul garis diantara perangkat yang dihubungkan itu.

Lakukan hal yang sama pada semua perangkat yang mau dihubungkan satu per satu. Jika sudah, kita bisa melakukan konfigurasi (setting) pada masing-masing perangkat tersebut dengan cara klik kiri pada icon perangkat nya.

Sehingga akan muncul tampilan untuk melakukan konfigurasi perangkat, seperti lepas pasang modul, konfigurasi IP Address, Aplikasi Desktop, Service, CLI dan lain nya dimana masing-masing perangkat berbeda.

Cara Membuat Topologi Jaringan di Cisco Packet Tracer
Cara Membuat Topologi Jaringan di Cisco Packet Tracer

Cara Membuat Topologi Jaringan di Cisco Packet Tracer

Jika semua perangkat sudah berhasil dimasukkan ke dalam workspace dan dihubungkan menggunakan kabel yang sesuai, berarti kita sudah berhasil membuat topologi jaringan di cisco packet tracer.

Topologi jaringan yang dibuat tersebut merupakan topologi logical, dimana kita bisa melihat icon perangkat saling terhubung satu sama lain.

Kita bisa melihat juga topologi fisik (physical) dari topologi jaringan tersebut. Caranya dengan klik opsi Physical di bagian atas workspace.

Kemudian klik Home City –> klik Corporate Office –> klik Main Wiring Closet. Disini akan muncul tampilan topologi fisik perangkat nya yang terhubung ke perangkat lain nya menggunakan kabel.

Topologi Fisik pada Cisco Packet Tracer
Topologi Fisik pada Cisco Packet Tracer

Di dalam topologi physical ini kita bisa melakukan hal yang sama seperti pada topologi logical, seperti menambahkan perangkat, lepas pasang kabel, konfigurasi perangkat dan menghapus perangkat.

Selain itu bisa juga menambah rak, meja, tempat kabel dan tempat penyimpanan peralatan dengan klik icon pada bagian kanan atas. Kita bisa kembali ke topologi logical dengan klik opsi Logical.

Cara Melakukan Simulasi di Cisco Packet Tracer

Untuk lebih memudahkan melakukan simulasi jaringan, silakan menggunakan topologi logical. Kemudian klik opsi Simulation pada bagian kanan bawah.

Selanjutnya bisa klik icon Play untuk melihat proses pengiriman paket yang terjadi di dalam topologi jaringan logical nya.

Untuk melakukan simulasi pengiriman paket antar perangkat dalam workspace, kita bisa klik icon amplop di bagian atas workspace. Kemudian klik perangkat asal, lalu klik perangkat tujuan yang mau dikirimi paket nya.

Pastikan semua perangkat sudah diberi IP Address baik statik maupun otomatis menggunakan DHCP. Jika belum diberi IP Address maka perangkat nya tidak bisa dikirimi paket.

Untuk melihat isi paket nya silakan klik icon animasi amplop pada perangkat yang diinginkan. Kemudian akan muncul tampilan detail paket nya yang berisi informasi OSI Layer dan keterangan PDU nya.

Video Tutorial Cisco Packet Tracer Bahasa Indonesia

Jika penjelasan di atas masih kurang jelas, silakan tonton video tutorial cara menggunakan cisco packet tracer bahasa indonesia berikut ini :

Video tersebut berisi penjelasan tentang :

  • Intro Cara Menggunakan Cisco Packet Tracer
  • Penjelasan Cara Belajar Cisco Packet Tracer dari Cisco Networking Accademy
  • Tutorial Cara Pakai Cisco Packet Tracer
  • Penjelasan Perangkat apa saja yang bisa digunakan
  • Cara Memasukkan Perangkat di Cisco Packet Tracer
  • Cara Memasang dan Melepas Module di Cisco Packet Tracer
  • Cara Setting IP Address Server di Cisco Packet Tracer
  • Cara Setting DHCP Server di Cisco Packet Tracer
  • Cara Setting DHCP Client di PC
  • Cara Ping dari PC menggunakan Command Prompt
  • Cara Membuat Topologi Jaringan di Cisco Packet Tracer
  • Penjelasan Simulasi Jaringan di Cisco Packet Tracer

Demikian penjelasan tentang Tutorial Cara Menggunakan Cisco Packet Tracer lengkap dengan video tutorial nya. Silakan dipelajari, di-explore dan dicoba praktekkan sendiri supaya lebih mudah memahaminya.

Selamat belajar, semoga apa yang sudah saya sampaikan bisa membantu teman-teman semua dalam belajar jaringan komputer menggunakan cisco packet tracer.

Halo saya Rizky, seorang Blogger yang juga pegiat Jaringan Komputer terutama tentang Perangkat Mikrotik. Saya juga bekerja di Bagian IT yang mengelola Sistem Jaringan Komputer di sebuah perusahaan di Bali yang juga menggunakan banyak Perangkat Mikrotik.